Diliput TV Australia, Misi Penyelamatan Buaya Berkalung Ban Diharapkan Segera Berbuah Hasil

- 16 Februari 2020, 11:51 WIB
TIM penyelamatan buaya yang dipimpin BKSDA Sulteng bersama dua pakar dari Australia akhirnya dapat menyelamatkan satwa yang terlilit ban di Sungai Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).*
TIM penyelamatan buaya yang dipimpin BKSDA Sulteng bersama dua pakar dari Australia akhirnya dapat menyelamatkan satwa yang terlilit ban di Sungai Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).* /instagram/@bksdasulteng

PIKIRAN RAKYAT -  Ahli reptil Australia, Matthew Nicholas Wright terbang ke Palu, Sulawesi Tengah, pada hari Selasa kemarin. Matt datang ke Indonesia bersama dengan sesama pengamat buaya lainnya, Chris Wilson.

Keberangkatan dua ahli reptil asal Australia ini membawa sebuah misi penyelamatan buaya berkalung ban yang baru-baru ini ramai dibicarakan.

Ia mengaku telah mengamati fenomena selama 18 bulan dan menunggu pihak Indonesia untuk mengabari atau meminta bantuan dirinya.

Baca Juga: Sudah Seminggu Misi Penyelamatan Buaya Berkalung Ban di Palu Nihil, Matt Wright: Tidak ada Kata Capek, Kita Kejar Lagi

Buaya berkalung ban yang di temukan di Muara Sungai Palu ini, diketahui sejak empat tahun yang lalu dan pemerintah setempat telah mencoba berabagai cara untuk menyelamatkan hewan reptil ini.

Fenomena ini tidak hanya mengundang keingintahuan masyarakat Indonesia. Matt yang merupakan presenter televoisi untuk acara Outback Wrangler dalam saluran televisi National Geographic, selalu menggunggah pengamalan dirinya dan update misi penyelamatanya ke dalam akun Instagram pribadinya @mattwright.

Dari mulai tiba di Indonesia dan dijamu dengan makanan hotel hingga ia dijemput oleh Tim BKSDA untuk dibawa bertemu dengan pihak Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta.

Baca Juga: Sulitnya Jerat Buaya Indonesia, 6 Fakta di Balik Penyelamatan Buaya Berkalung Ban di Palu sampai Gandeng Ahli Reptil Australia

Lalu ia mengabdikan momen saat diberi ijin untuk melakukan misi penyelamtan ke Palu, Sulawesi Tengah. Seakan tak mau pengikut Instagramnya penasaran, ia selalu meng-update setiap kegiatan dalam misi penyelamatan tersebut dari mulai hari pertama hingga hari ini, Minggu 16 Februari 2020.

Ia pun tidak pernah malu untuk menyatakan kendala yang ditemui selama ini. Bahkan lewat akun Instagram pribadinya, Matt meminta masyarakat non ahli tidak melakukan penangkapan terhadap buaya berkalung ban itu. Karena hal ini dapat berdampak pada misi yang telah ia rencanakan.

Karena eksistensi Matt dan Chris dalam bidang penjinakan terhadap hewan reptil ini, fenomena ini bahkan diberitakan oleh media televisi Australia tepatnya The Today Show.

Baca Juga: Kisah di Balik Buaya Berkalung Ban di Sulawesi Tengah, Muncul Sejak 4 Tahun Lalu dan Sering Main Kucing-kucingan

Dalam acara TV tersebut, keduanya di wawancari melalui video call dengan dua anchor dari acara Today Show. Topik pembahasan dalam acara itu adalah misi penyelamatan hewan buas ini dengan juduk 'Monster Rescue Mission'.

"Bagaimana mereka menjinakan hewan reptil dengan panjang empat meter itu tanpa melukainya?," ujar pemabawa acara sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dalam kanal YouTube Today Show Australia.

Selain itu, salah satu anchor wanita bertanya bagaimana mereka bisa dihubungi oleh pihak Indonesia untuk membantu misi penyelamatan tersebut.

Baca Juga: Setelah 3 Orang Asia Tewas di Luar Tiongkok, Kematian Pertama Pasien Virus Corona Dikonfirmasi di Perancis

 

Matt menceritakan bahwa dirinya tertarik mengamati perkembangan buaya berkalung ban ini sejak satu tahun yang lalu.

Namun, setelah dihubungi BKSDA Sulawesi Tengah melalui pemerintah pusat, ia diminta datang dan membantu misi ini.

Terlihat begitu antusias dengan adanya fenomena ini, bahkan sang anchor terus mengajukan beberapa pertanyaan terkait rencana mereka berdua dalam misi penyelamatan ini.

Baca Juga: Jajal Partai Ganda Lawan India di BATC 2020, Susy Susanti: Minions adalah Kartus As Tim Putra Didetik-detik Penentuan Juara

Kembali Matt menjelaskan, bahwa ia dari jauh-jauh hari sudah memikirkan berbagai rencana yang akan ia coba satu persatu seperti membuat perangkap besi yang disesuaikan dengan tinggi buaya supaya tidak menyakiti badan buaya.

Dalam penayangan tersebut, media Today Show Australia juga menampilkan berbagai potret mereka berdua bersama tim penyelamatan dari Indonesia.

Siaran ini dilakukan secara langsung oleh media Today Show dan membuat mereka berdua beberapa kali tertawa dengan lelucon yang dibuat oleh kedua anchor tersebut.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x