PR CIREBON — Ibu kota Indonesia, Jakarta, kena gugatan warganya atas masalah hak udara bersih bebas dari polusi yang selama ini terjadi.
Dalam gugatan tersebut, warga memaksa pemerintah untuk bertanggung jawab atas udara ibu kota Indonesia, yang secara teratur melebihi batas kualitas udara.
Gugatan terhadap Jakarta pun sampai disorot media asing asal timur tengah Al Jazeera hari ini, Rabu 9 Juni 2021.
Baca Juga: Mengira Miliki 8 Anak dalam Kandungan, Wanita Afrika Selatan Ini Kaget Saat Lahirkan 10 Bayi
Pada lansiran PikiranRakyat-Cirebon.com, mengungkapkan pernyataan seorang dosen Akademi Pariwisata Nusantara Jaya, Istu Prayogi, yang menuturkan pengalaman hidupnya telah tinggal di Jakarta sejak tahun 1990-an.
Mengutarakan masalah kepadatan penduduk, volume kendaraan yang sangat banyak, hingga sepanjang waktu dia harus berjuang melawan pilek, sakit kepala, dan sesak napas.
Ternyata masalah ini dirasakan oleh warga lain yang ada di sekelilingnya, dan dia bukan satu-satunya yang menderita.
“Saya didiagnosa oleh dokter spesialis paru dengan flek di paru-paru saya akibat polusi udara,” ungkap Istu.