Pamer Penanganan Permasalahan di DKI Jakarta Selama 3 Bulan, Anies Baswedan: Terima Kasih, ya!

- 10 April 2021, 18:05 WIB
Pemprov DKI Jakarta meluncurkan Cepat Respon Masyarakat (CRM) untuk menangani permasalahan di Ibu Kota.*
Pemprov DKI Jakarta meluncurkan Cepat Respon Masyarakat (CRM) untuk menangani permasalahan di Ibu Kota.* //Jakarta Smart City

PR CIREBON - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meluncurkan Cepat Respon Masyarakat (CRM) untuk menanangi permasalahan selama 3 bulan.

Sebagaimana unggahan yang dibagikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di media sosialnya bahwa selama 3 bulan lebih dari 10.000 laporan masuk ke CRM.

"Sejak awal Januari hingga akhir Maret 2021, lebih dari 10.000 laporan setiap bulannya yang masuk melalui CRM telah diselesaikan oleh Pemprov DKI Jakarta," ungkapnya di akun Instagram @aniesbaswdan, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.

Baca Juga: Nia Ramadhani Angkat Bicara Soal Kabar Sakit hingga Jalani Perawatan di Amerika: Nggak Boleh Anggap Remeh

Berdasarkan infografik yang dibagikan Anies Baswedan, pada bulan Januari terdapat 11.674 laporan, bulan Februari 14.672 laporan, dan bulan Maret 10.030 laporan.

Sementara itu, untuk waktu penyelesaian masalah di DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan semakin singkat waktu penyelesaiannya.

"Jumlah waktu penyelsaian tiap bulannya semakin singkat," jelas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tersebut.

Baca Juga: Akui Kesepian hingga Berdoa Minta Pasangan Hidup, Dul Jaelani Yakini Tissa Biani Jodohnya

Diketahui, selama bulan Januari waktu penyelesaian laporan 115,17 jam, bulan Februari 66,29 jam, dan bulan Maret 48,29 jam.

Adapun untuk tempat pelaporan, masyarakat dapat melapor melalui 5 kanal laporan yang menjadi favorit warga Jakarta.

Pertama aplikasi Jakarta Kini (JAKI) dengan laporan yang masuk sebanyak 51,71 persen, aplikasi Twitter sebanyak 9,66 persen.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT Sucofindo 2021, Simak Disini Persyaratannya!

Lalu, Facebook sebanyak 2,65 persen, aplikasi Qlue sebanyak 29,68 persen dan melalui email sebanyak 3,21 persen.

Terdapat 5 kategori laporan terbanyak, antara lain gangguan ketentraman dan ketertiban sebanyak 5.667 laporan.

Kemudian, masalah jalan sebanyak 2.140 laporan, sampah sebanyak 2.247 laporan, parkir liar sebanyak 3.065 laporan dan banjir 3.802 laporan.

Baca Juga: Meninggal Dunia, Kontroversi Masa Lalu Pangeran Philip Trending di Twitter, Kenapa?

Anies Baswedan mengajak masyarakat Jakarta untuk selalu menjaga ketentraman dan ketertiban di Jakarta.

"Yuk, saling jaga ketentraman dan ketertiban di Jakarta," ajaknya.

Selain itu, Anies Baswedan juga berterima kasih kepada para pelapor yang telah melaporkan masalah yang ada di DKI Jakarta.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Instagram @aniesbaswedan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x