Teror Bom di Gereja Makassar, Sosok Penghadang Pelaku Pemboman Ungkap Fakta Kejadian

- 28 Maret 2021, 11:57 WIB
Ledakan bom telah terjadi di gerbang Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021. Bom tersebut adalah bom bunuh diri.
Ledakan bom telah terjadi di gerbang Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021. Bom tersebut adalah bom bunuh diri. /PIXABAY/triyugowicaksono

PR CIREBON - Aksi teror kembali terjadi di Indonesia. Kali ini, ada sebuah bom bunuh diri yang meledak di Makassar.

Bom bunuh diri yang terjadi di Makassar ini bertepatan dengan momentum hari Minggu Palma yang dirayakan umat Katolik di Indonesia.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara, bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021 pagi.

Baca Juga: Ditemukan Potongan Tubuh Tepat di Lokasi Kejadian Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar

Di lokasi ledakan bom bunuh diri ditemukan potongan tubuh dengan kondisi mengenaskan, badannya hancur beserta sepeda motor yang dikendarainya.

Menurut saksi mata di sekitar lokasi kejadian, terdengar suara ledakan yang keras yang menyita perhatian warga sekitar.

Menurut penuturan dari salah seorang pria yang menerima ledakan, dirinya berusaha menghalangi pemotor untuk masuk ke dalam lingkungan Gereja.

Baca Juga: Studi Terbaru Sebut Wanita Penderita PCOS Miliki Risiko Lebih Tinggi Tertular Covid-19, Begini Penjelasannya

Saya pas lihat di depan pagar, saya tahan dia. Dia mau masuk,” ungkap pria berbaju hijau dengan luka dibadannya itu, sebagaimana dilihat PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Twitter @Paltiwest.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x