Jelang Pidato Konservatif, Pemerintahan Joe Biden Sebut Akan Abaikan Donald Trump

- 28 Februari 2021, 07:20 WIB
Gedung Putih AS, di bawah Joe Biden mengatakan akan mencoba untuk melakukan strategi dengan mengabaikan pidati Donald Trump.*
Gedung Putih AS, di bawah Joe Biden mengatakan akan mencoba untuk melakukan strategi dengan mengabaikan pidati Donald Trump.* //REUTERS/Jonathan Ernst

Ahli strategi Demokrat Steve Elmendorf pun menyetujui pendapat tersebut.

“Salah satu kekuatan besar Joe Biden dalam kampanyenya adalah dia fokus pada masa depan, dia melakukan apa yang dia perlu lakukan yaitu berbicara tentang Covid-19 dan ekonomi,” kata Elmendorf.

Sementara itu, Partai Republik berselisih tentang bagaimana menangani warisan Donald Trump.

Beberapa dari tujuh senator Republik yang memilih untuk menghukum Donald Trump pemakzulan, atas kerusuhan yang terjadi di Capitol.

Baca Juga: Tiongkok Larang Impor Nanas Taiwan, Presiden Taiwan Serukan Warga Makan Nanas

Yang lainnya, seperti pemimpin minoritas DPR Kevin McCarthy, telah bersusah payah untuk menarik kembali kritik awal terhadap peran Donald Trump pada 6 Januari, ketika dia mendesak para pendukungnya untuk berbaris di Capitol.

"Partai Republik sedang bertengkar dengan diri mereka sendiri tentang Donald Trump," kata Elmendorf.

Pada hari Minggu, Donald Trump diperkirakan akan menandai pencalonan pada tahun 2024 dan memberitahu Partai Republik yang mendukung pemakzulannya, sambil menuduh Biden membuka pintu bagi imigran.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x