Myanmar Hadapi Lebih Banyak Protes, Upaya Diplomatik Indonesia Goyah

- 24 Februari 2021, 15:50 WIB
Para pengunjuk rasa soal kudeta di Myanmar,
Para pengunjuk rasa soal kudeta di Myanmar, //REUTERS/Stringer

 

PR CIREBON - Myanmar ditetapkan telah mengajukan protes lebih banyak dibanding biasanya, terhadap pemerintahan militer pada Rabu, 24 Februari 2021.

Sementara itu, upaya Indonesia untuk mengerahkan jalan keluar dari krisis, dengan bantuan negara-negara Asia Tenggara lainnya tampak mulai goyah.

Pasalnya Indonesia mengalami pembatalan terhadap kunjungan diplomatik ke Myanmar yang telah dijadwalkan.

Baca Juga: Update Kode Redeem Free Fire Gratis Terbaru 24 Februari 2021, Cek di Sini!

Pada pekan ini, terjadi aksi unjuk rasa besar dan pemogokan umum untuk mengecam kudeta militer 1 Februari mulai Senin kemarin di Myanmar.

Mereka juga menuntut pembebasan pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi, meskipun ada peringatan dari pihak berwenang, bahwa konfrontasi dapat membuat orang terbunuh.

Pada Selasa, pertemuan secara keseluruhan lebih kecil diadakan, namun terjadi rapat umum oleh anggota etnis minoritas yang berbeda, berlangsung di pusat komersial Yangon.

Bergabung juga dalam rapat tersebut pegawai sipil dari Kementerian Energi.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x