Benarkah Penerima Vaksin Masih Berpotensi Positif Covid-19? Begini Penjelasannya!

- 27 Januari 2021, 19:29 WIB
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin menerima suntikan kedua vaksin Covid-19.
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin menerima suntikan kedua vaksin Covid-19. //Twitter/@setkabgoid

PR CIREBON – Belakangan ini muncul sebuah pertanyaan di masyarakat terkait dengan tingkat efektivitas vaksin Covid-19 bagi tubuh manusia dalam menangkal virus corona (Covid-19).

Pertanyaan soal vaksin Covid-19 ini makin kuat ketika ada kabar yang memberitakan bahwa ada sejumlah orang yang positif Covid-19 setelah menerima vaksin Covid-19. 

Kabar soal hal tersebut salah satunya datang dari Bupati Sleman Sri Purnomo yang dikabarkan positif Covid-19 usai mendapatkan suntikan pertama vaksin Sinovac.

Baca Juga: Pernah Terpapar Corona dan Kini Sembuh, Sandiaga Uno Lakukan Donor Plasma Kovalesen untuk Pasien Covid-19 

Dari kasus tersebut, masyarakat semakin bertanya-tanya mengapa hal itu bisa terjadi? Mengapa orang yang sudah menerima vakisn tetapi masih bisa positif Covid-19?

Terkait kasus tersebut sebenarnya sudah dijawab dan diklarifikasi oleh pihak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).

Kemenkes RI mengatakan bahwa ada kemungkinan saat pemberian vaksin, orang yang positif tersebut mungkin saja sudah dalam masa inkubasi Covid-19.

Dari kasus Bupati Sleman Sri Purnomo, Kemenkes RI menjelaskan bahwa dari rentang waktu Bupati Sri saat divaksinasi pertama pada tanggal 14 Januari 2021, ada kemungkinan pada saat Bupati Sri divaksinasi.

Baca Juga: Kota Cirebon Terima 4.600 Vaksin Covid-19, Nashrudin Azis: Vaksinasi Akan Dimulai

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Kominfo Covid.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x