PR CIREBON - Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean heran dengan sikap segelintir orang yang menuding penegakan hukum di Indonesia tebang pilih.
Halk itu muncul dalam benak Ferdinand Hutahaean karena banyak yang menuding penegakan hukum terhadap pendukung pemerintah tak berjalan seperti yang dilakukan terhadap pihak pengkritik pemerintah.
Ferdinand Hutahaean menyindir mereka yang berpikir seperti itu dan memberikan sebutan 'kaum OSD atau Otak Sangat Sedikit'.
"Kaum OSD (Otak Sangat Sedikit) selalu menuding penegakan hukum terhadap pendukung penerintah tak jalan," katanya yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari cuitan Twitter @FerdinandHaean3 pada Senin 25 Januari 2021.
Padahal, katanya, penegakan hukum baik kepada pendukung maupun pengkritik pemerintah sama saja berjalan sesuai ketentuan yang ada.
Lebih lanjut, Ferdinand Hutahaean memberikan contoh beberapa waktu lalu bahkan menteri di bawah kepemimpinan Jokowi yang juga satu partai dengan presiden berhasil dibekuk KPK.
Baca Juga: Komisi XI DPR RI dan Wakil Direktur Indef Ungkap Harapan pada MES di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir
"Padahal kalau mereka gunakan mata dan hati, mereka akan lihat realita Menteri Jokowi ditangkap KPK dan Anies masih belum disentuh meski dana E Formula tak jelas," ungkapnya.