Terbongkar Sudah Seluruh Kasus Habib Rizieq, Dubes Arab Saudi Ungkap Rahasianya

- 1 Desember 2020, 15:23 WIB
Habib Rizieq Shihab
Habib Rizieq Shihab /Muhammad Iqbal/Antara Foto


PR CIREBON - Dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia serta sederetan peristiwa yang terjadi di sebabkan oleh kehadiran Habib Rizieq Shihab, seolah Pemerintah selalu mencari sebuah kesalahan dari Habib Rizieq.

Oleh karena itu nama Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab selalu menjadi sorotan publik hingga saat ini.

Yang mana diketahui selain karena dituding terlibat dalam beberapa kasus, Habib Rizieq juga diketahui berada di Arab Saudi selama hampir 3 setengah tahun.

Baca Juga: Terungkap, Roy Suryo Sebut Kemiripan Gisel dengan Pemeran Video Syur 74 Persen Identik

Kemudian saat menuju kepulangan Habib Rizieq dikatakan oleh Pemerintah Indonesia yaitu Menko Polhukam Mahfud MD bahwa Rizieq Shihab telah overstay dan ada pula upaya untuk pencekalan.

Hingga saat ini perkataan atas tudingan bahwa kepulangan Habib Rizieq Shihab pernah di katakan overstay dan ada upaya pencekalan masih berupah misteri apakah benar atau tidak.

Bahkan saat ini pun Habib Rizieq Shihab mendapatkan sebuah masalah yang di anggap oleh Pemerintah telah melanggar Prosedur kesehatan yang mana tertuang dalam Protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19 ini.

Baca Juga: Terorisme Kembali Mencuat, Polri Ungkap Hubungan Upik Lawanga dengan Dr. Azhari

Seperti yang telah dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com melalui akun twitter @News_FPI Selasa 1 Desember 2020, kini FPI Menanggapi berbagai tudingan permasalahan Habib Rizieq Shihab yang mana selama Habib Rizieq berada di Arab Saudi.

Front Pembela Islam (FPI) menjawab isu tersebut dengan me-Retwitt sebuah video wawancara Duta Besar Arab Saudi.

"Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong?", cuit FPI.

Baca Juga: Meski Terkonfirmasi Positif Covid-19, Gubernur Anies Sebut Dirinya Akan Tetap Aktif Bekerja

Terlihat pada video wawancara Duta Besar Arab Saudi mengatakan semuanya tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi.

Siapa yg bohong?

"Adakah pesan yang ingin Anda sampaikan sekembalinya Habib Rizieq ke Indonesia?", kata seorang wanita yang mewawancarai Duta Besar

Selanjutnya Dubes Arab Saudi menjawab pertanyaan tersebut dengan santai dan tidak bertele-tele.

Baca Juga: Soal Anies Harus Ditangkap, Refly Harun: Sama Saja Pembunuhan Karakter,Jika Tak Ada Data dan Bukti

"Tidak ada pesan, karena Rizieq Shihab berada di Arab Saudi, sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Makkah." ujar Dubes Arab Saudi.

"Tidak ada masalah saat dia tinggal di negara kami, adapun dia pulang karena itu keputusan Rizieq Shihab sendiri, bukan keputusan kami. Jadi jika dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia, Kami mengizinkannya." kata Dubes Arab Saudi.

Bahkan Dubes Arab Saudi pun menceritakan semuanya bahwa pada awalnya pernah ada semacam afiliasi negara tetapi setelah itu semuanya berjalan normal.

Baca Juga: Terduga Teroris Kembali Ditangkap Densus 88 di Palembang, Diduga Masuk Jaringan Jamaah Islamiyah

Jadi selama Habib Muhammad Rizieq bin Husein bin Shihab berada di Arab Saudi komunikasi selalu berjalan antara Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia terkait tinggalnya Rizieq Shihab.

Ketika wawancara berlanjut tentang permasalahan Habib Rizieq Shihab selama berada di Arab Saudi.

Termasuk mengenai Izin tinggal yang katanya melewati batas masa tinggal, kemudian pemerintah pun mengatakan itu dan memberikan denda yang sangat besar.

"siapak sebenarnya yang menaungi Rizieq Shihab pada saat itu?
Adakah lembaga yang terlibat atau pemerintah atau hanya Rizieq Shihab saja secara Individu?" ucap wanita yang mewawancarai Dubes Arab Saudi.

Baca Juga: Optimis Pasukan Khusus TNI Mampu Tumpas MIT Poso, Menurut Komandan Korem 132/Tadulako

Semua pertanyaan yang dilontarkan kepada Duta Besar Arab Saudi dapat dijawab dengan mudahnya tanpa ada yang ditutup-tutupi.

"Itu secara individual. Tidak ada masalah atau jenis pelanggaran apapun, itu adalah sitem imigrasi negara", kata Dubes.

"Dia lebih secara pribadi memilih untuk tinggal sementara waktu, sampai waktunya ia kembali ke Indonesia, itulah yang terjadi", pungkasnya.***

 

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x