Waduh ! Hampir Gagal Berangkat Jamaah Haji di Indramayu, Gegara Deposito di BPR Sulit Dicairkan

- 18 Mei 2023, 17:26 WIB
Saritatul Janah Jemaah Haji Asal Indramayu/Saba Cirebon
Saritatul Janah Jemaah Haji Asal Indramayu/Saba Cirebon /
 
SABACIREBON - Kasus Kredit macet yang menerpa Bank Perkreditan Rakyat Karya Remaja (BPR KR) Indramayu ternyata mempengaruhi beberapa calon jamaah haji yang mempunyai tabungan dan deposito di Bank daerah tersebut.

 
Pasalnya, uang dalam tabungan dan deposito BPR KR tersebut tidak bisa dicairkan, sehingga calon jamaah haji yang mempunyai tabungan dan deposito di Bank tersebut harus gigit jari mencari dana talangan untuk melunasi biaya haji tersebut.
 
Salah satu calon jamaah haji asal Desa Pekadangan Indramayu mengatakan dirinya mengaku punya tabungan di BPR KR dengan nominal puluhan juta rupiah untuk biaya ongkos naik haji dan untuk keperluan lainnya.
 
 
"Uang deposito saya di BPR KR tidak bisa diambil, pada hal uang tersebut diperuntukan buat keperluan menunaikan ibadah haji dan buat keperluan keluarga," kata Sariratul Janah, kepada media, Kamis 18 Mei 2023. 
 
Menurut Sari, dirinya hampir saja gagal bayar biaya pelunasan haji lantaran deposito yang ada di BPR KR Indramayu tidak bisa dicairkan, pada hal dirinya menginvestasikan semua buat biaya untuk naik haji,"  ucapnya.
 
Dijelaskan dia, ketertarikanya menginvestasikan uang ongkos Hajinya ke BPR KR dikarenakan diiming-iming bunga yang tinggi serta potongan yang rendah sehingga membuatnya tergiur.
 
 
"Awalnya saya tertarik menginvestasikan uang ke BPR karena di iming bunga yang lumayan dan nanti pencairanya tidak ribet serta dimudahkan," tuturnya.
 
Sari, juga mengatakan bahwa BPR ini adalah Bank Daerah yang terdaftar di OJK, makanya membuat dirinya merasa yakin untuk mendepositkan uangnya di BPR KR.
 
" Untuk melunasi administrasi pembayaran ongkos naik haji, saya terpaksa harus berhutang, dari pada saya gagal berangkat lantaran kasus BPR KR," tegasnya.
 
 
Dirinya bersama nasabah BPR KR lainnya berharap kepada pemerintah daerah, untuk mempercepat proses pengembalian uang para Nasabah. Agar kami bisa menunaikan ibadah haji dengan bener tanpa harus memikir hal yang lainnya.
 
"Saya berharap kepada pemerintah daerah untuk bisa memfasilitasi  dan mempercepat Proses pencairan deposito tersebut, karena kami butuh solusi bukan janji," pungkasnya. *** ( Selamet Hidayat)

Editor: Nurhidayat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x