Kajati Jabar Gagas Pendidikan Anti Korupsi di Majalengka, Satu-satunya dan Pertama di Indonesia

- 21 Januari 2023, 08:54 WIB
Kepala Kejati Propinsi Jawa Barat Asep N Mulyana (Kiri), Kejari Majalengka Eman Sulaeman/SabaCirebon
Kepala Kejati Propinsi Jawa Barat Asep N Mulyana (Kiri), Kejari Majalengka Eman Sulaeman/SabaCirebon /

SABACIREBON- Gedung perkantoran Kejaksaan Negeri (Kejari) Majalengka yang terletak di Jalan Raya Cigasong, Majalengka secara resmi dibuka dihadiri langsung oleh Kepala Kejati Propinsi Jawa Barat pada hari, Jumat 20 Januari 2023.

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Propinsi Jawa Barat Asep N Mulyana mengatakan, bahwa dengan dibangunnya Gedung perkantoran Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejari) Kabupaten Majalengka ini akan semakin menambah semangat kinerja Kejari beserta jajarannya di Majalengka.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati, Ketua DPRD,Wabup dan Sekda dan seluruh pihak yang sudah ikut terlibat serta membantu dalam proses penyelesaian pembangunan gedung perkantoran di Majalengka ini,” kata Kepala Kajati Propinsi Jawa Barat, ditemui wartawan di Gedung Kejari Majalengka, Sabtu 21 Januari 2023.

Baca Juga: Didera Kasus Dugaan Korupsi, Taman Goa Sunyaragi Kembali Seperti Dulu, Hasil Pemeriksaan Kejati Belum Dibuka

“Mudah-mudahan inilah bentuk kordinasi, kolaborasi, sinergitas dan kemitraan antara kami dengan pemerintah daerah khususnya Majalengka ini,” tambahnya.

Disinggung mengenai kegiatan kejaksaan di sekolah ia mengatakan, Kejati Propinsi Jabar memang sudah mencanangkan kurikulum anti korupsi yang satu-satunya dan pertama di Indonesia.

“Kami masukan kedalam mata pelajaran salah satunya di SMK dan SLTP. Tentu ini akan kami teruskan dan sala satunya di Kejaksaan Negeri Majalengka. Saya mengapresiasi Pak Kejari dan jajarannya dengan diberikannya piagam penghargaan kepada mereka yang sudah berprestasi,” ujarnya.

Baca Juga: Kasus Korupsi Riool Kota Cirebon, Dipantau Kejati Jabar, Kajati Perintahkan Ini

Tujuannya adalah bagaimana membangun integritas anti korupsi ini yang sekaligus menanamkan kepada masyarakat dan sekolah sehingga menjadi sadar akan bahaya korupsi.***

Editor: Nurhidayat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x