Network
Dipaparkan Helmi, hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan bagaimana proses dan dari mana KC-2 terinfeksi Covid-19. Hingga Jumat malam, analisa dari tim surveilans masih belum lengkap.
"Besok kita akan lakukan pelacakan, apakah KC-2 ini tertular di luar Garut atau orang luar yang pergi ke Garut. Bisa juga yang menularkannya pulang pergi ke Garut lalu menginfeksi," ujar Wakil Bupati Garut yang juga pernah yang menjabat menjadi anggota DPRD Kabupaten Garut itu.
Baca Juga: Viral, Universitas di Jepang Gelar Wisuda Online Pakai Robot saat Pandemi Covid-19
Mengantisipasi penyebaran yang dikhawatirkan akan semakin meluas, Helmi menyampaikan akan segera melakukan langkah-langkah penanggulangan.
Pihaknya akan menjelaskan riwayat dan kontak KC-2. Rapid test akan dilakukan terhadap orang-orang di sekitarnya.
Sebagai upaya tambahan, tim dari Dinas Kesehatan berencana akan menyemprotkan disinfektan di lokasi sekitar tempat tinggal KC-2.
Baca Juga: Undur Jadwal Mutasi dan Rotasi, Bupati Cirebon: Tak Ada Tekanan, Kami Ikuti Prosedur
"Dengan demikian, saat ini jumlah warga Garut yang positif Covid-19 sudah ada dua. Sebelumnya, ada seorang warga Kecamatan Wanaraja yang juga positif Covid-19 dan saat ini masih dalam penanganan di ruang isolasi RSUD dr Slamet," ucap Helmi.***
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Lagi, Seorang Warga Kabupaten Garut Dinyatakan Positif Covid-19
