Network
/photo/2020/02/18/513136111.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mulai melakukan tahapan sensus penduduk online pada 2020.
Tujuan dilakukannya sensus penduduk ini, selain untuk mengetahui jumlah riil penduduk Jabar juga untuk mengetahui proyeksi jumlah penduduk di wilayah ini beberapa tahun ke depan.
Kepala BPS Provinsi Jawa Barat, Dody Herlando menyampaikan, data hasil SP2020 tidak hanya bermanfaat untuk membuat perencanaan di masa kini tetapi juga mengantisipasi hal yang akanterjadi di masa depan.
Baca Juga: Tidak Cuma Lezat, Sate Keong di Cirebon Laku karena Diyakini Bisa Sembuhkan Beragam Penyakit
Alasannya, dari hasil Sensus Penduduk 2010 (SP2010) dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015, telah dibuat Proyeksi Penduduk Indonesia pada 2015-2045.
Dody menuturkan, dari hasil proyeksi yang dilakukan ada beberapa temuan penting yang harus menjadi perhatian semua pihak.
Dari temuan penting tersebut salah satunya terkait jumlah penduduk Jabar yang akan meningkat dari 49 juta jiwa pada 2019 menjadi 60 juta jiwa pada 2045.
Baca Juga: Bupati Cirebon Pertimbangkan Dikeluarkannya Perbup Khusus untuk Penunggak Pajak Kendaraan
"Sehingga kita perlu membuat perencanaan yang matang mengenai kebutuhan pangan, jumlah dokter, jumlah sekolah, guru, dan sebagainya," katanya saat launching Sensus Penduduk Online Jawa Barat, di Hotel Aston Pasteur, Kota Bandung, Rabu, 19 Februari 2020, dilansir Galamedia.
