WHO Gandeng Wikipedia, Pasca Ditemukan Kabar Kontra Soal Vaksin Covid-19

- 26 Oktober 2020, 13:36 WIB
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO).*
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO).* /ANTARA/.*/ANTARA FOTO


PR CIREBON - Beredar kabar bahwa terdapat sejumlah kelompok orang yang menjadi kontra terhadap vaksin Covid-19. Kelompok tersebut alih-laih menyebarkan berita tentang Covid-19 yang tidak sesuai dengan pedoman WHO.

Menanggapi hal tersebut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berupaya menangkal informasi menyesatkan dari kelompok orang menyatakan dirinya kontra vaksin Covid-19, menggandeng Wikipedia melalui kerjasama dengan Wikimedia Foundation.

Pengguna di berbagai negara dapat mengakses dan membagikan infografik, video dan aset kesehatan masyarakat lain milik WHO di Wikimedia Commons, perpustakaan digital gambar gratis dan multimedia lainnya.

Baca Juga: Super Junior Umumkan Comeback, Rilis Album Ke-10 dan Perayaan Ulang Tahun Ke-15

"Akses setara terhadap informasi kesehatan terpercaya sangat penting untuk menjaga agar orang tetap aman dan mendapat informasi yang sesuai selama pandemi Covid-19," jelas Direktur Jenderal WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News belum lama ini.

Tedros menyatakan bahwa kerja sama ini akan meningkatkan akses informasi kesehatan dari WHO dari berbagai negara, bahasa dan perangkat.

Selain itu sebanyak 250 ribu editor sukarelawan Wikipedia terlibat dalam produksi dan penyuntingan artikel terkait Covid-19.

Baca Juga: 7,60 Persen Masyarakat Indonesia Tidak Percaya Dengan Vaksin Covid

Editor sukarelawan Wikipedia berasal dari komunitas medis. Mereka telah membuat, memperbaharui, dan menerjemahkan artikel Wikipedia dengan informasi berasal dari sumber yang dapat dipercaya tentang pandemi.

WHO memastikan agar pencegahan informasi salah seputar Covid-19 ini dapat diperbaharui secara berkala di Wikipedia.

Wikipedia menyambut baik dengan menyediakan lebih dari 5.200 artikel terkait virus Covid-19 dalam 175 bahasa.

Baca Juga: Mantan Bupati Bogor Terjerat Kasus Korupsi, Sekdes Singasari Ikut Diperiksa KPK

Konten dari WHO itu juga akan diterjemahkan ke berbagai bahasa, lintas negara dan regional melalui jaringan relawan global Wikipedia.

Setali tiga uang, Chief Executive Officer (CEO) Wikimedia Foundation Khaterine Maher mengatakan akses terhadap informasi Covid-19 yang terpercaya sanagt penting untuk membentuk masyarakat yang sehat.

"Semua lembaga, pemerintah hingga lembaga kesehatan internasional, badan ilmiah hingga Wikipedia, harus memerankan bagiannya untuk memastikan setiap orang memiliki akses yang adil dan terpercaya tentang kesehatan publik, dimana pun Anda berada," kata Khaterine.

Baca Juga: Negara Dunia akan Butuh Pangan Indonesia di Tengah Pandemi, Bamsoet: Maju Terus, Kekayaan Melimpah

Pengguna internet bisa mengakses seri infografik WHO tentang mitos-mitos seputar Covid-19 di laman Wokemedia Commons,Infografi yang berfokus mencegah kesalahpahaman umum tentang Covid-19, juga tersedia di Wikipedia.

Pada beberapa bulan mendatang, Wikimedia Foundation dan WHO akan meneruskan sumber -sumber terpercaya ke WIkimedia Commons.

Dibawah lisensi Creative Commons Attribution-Share Alike, situs web dapat diunduh atau dibagikan materinya.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x