Network
PR CIREBON - Israel akan mengirim delegasi ke Bahrain pada Minggu untuk meresmikan hubungan yang baru terjalin, dan memperluas kerja sama Teluk yang telah dipromosikan Washington sebagai benteng anti Iran dan potensi keuntungan ekonomi.
Bahrain mengikuti Uni Emirat Arab dalam menyetujui normalisasi hubungan dengan Israel bulan lalu, hal ini mengejutkan warga Palestina yang menuntut kenegaraan sebelum pemulihan hubungan regional semacam itu.
Terobosan, yang diawasi oleh Presiden AS Donald Trump, adalah kebijakan luar negeri yang berkembang menjelang pencalonannya kembali bulan depan. Bagi sekutu AS, ini adalah kesempatan untuk menutup barisan lebih terbuka di Iran.
Baca Juga: Gerebek 3 Rumah, BP2MI Temukan 25 Calon Pekerja Migran Ilegal
Delegasi yang dikirim Minggu ini, dipimpin oleh Penasihat Keamanan Nasional Israel, Meir Ben-Shabbat, akan didampingi oleh Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin, yang kantornya mengatakan bahwa misi tersebut mencari kerja sama ekonomi yang diperluas antara Israel, Bahrain, dan UEA.
Seorang pejabat yang terlibat dalam kunjungan tersebut mengatakan Israel dan Bahrain akan mendatangani komunike yang meningkatkan hubungan mereka, dari deklarasi niat yang disampaikan pada upacara Gedung Putih pada 15 September hingga pembentukan hubungan formal. Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.
Para delegasi melakukan perjalanan ke Manama dengan penerbangan EI AI 973, sesuai dengan kode telefon Bahrain. Pesawat Israel itu akan terbang melewati Arab Saudi, sebuah akomodasi oleh pembangkit tenaga listrik Teluk yang sejauh ini menolak permintaan AS untuk menormalkan hubungan dengan Israel.
Baca Juga: Gerebek 3 Rumah, BP2MI Temukan 25 Calon Pekerja Migran Ilegal
Mnuchin dan asisten senior Trump lainnya, utusan Timur Tengah Avi Berkowitz, akan melanjutkan perjalanan ke UEA pada Senin, yang kesepakatannya dengan Israel telah membuka perdagangan bilateral.
Pada Selasa, pejabat AS akan menemani delegasi pertama UEA ke Israel.
Meskipun kurang kaya minyak dibandingkan UEA, Bahrain, tuan rumah armada kelima Angkatan Laut AS, memiliki signifikasi geostrategis.
Diperintahkan oleh monarki muslim Sunni, adalah satu-satunya negara Teluk Arab yang mengalami pemberontakan prodemokrasi yang cukup besar, yang dipimpin oleh populasi mayoritas Syiah, pada Arab Spring 2011.***
