Deklarasikan Diri Menjadi Presiden AS, Kanye West Diprediksi akan Hadapi Hambatan dalam Kampanye

- 6 Juli 2020, 08:15 WIB
Rapper Amerika Serikat Kanye West mendeklarasikan diri maju dalam pemilihan Presiden AS 2020 melawan Donald Trump.
Rapper Amerika Serikat Kanye West mendeklarasikan diri maju dalam pemilihan Presiden AS 2020 melawan Donald Trump. /- Foto: Twitter @kanyewest

PR CIREBON - Kanye West mengejutkan publik dengan mengatakan pada Sabtu, 4 Juli 2020 bahwa ia mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan umum AS tahun 2020, sebuah tantangan nyata untuk berhadapan langsung dengan Presiden Donald Trump.

"Kita sekarang harus mewujudkan janji Amerika dengan mempercayai Tuhan, menyatukan visi kita dan membangun masa depan kita. Aku mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat! # 2020VISION," tulis Kanye West dalam akun Twitternya.
 

 Baca Juga: Lakukan Adaptasi Tatanan New Normal, Kepolisian Luncurkan Inovasi Baru Perpanjang SIM dari Rumah

Jika Kanye West serius mencalonkan diri sebagai presiden, rapper dari Amerika tersebut diprediksi akan menghadapi hambatan besar untuk melancarkan kampanye serius kurang dari empat bulan sebelum pemilihan presiden AS 3 November.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters, West harus bekerja cepat untuk mendapatkan namanya dalam pemungutan suara bersama dengan Presiden Donald Trump, seorang Republikan, dan calon presiden Demokrat Joe Biden, di seluruh 50 negara bagian ditambah Distrik dari Columbia.

Menjadi salah satu pendukung selebriti untuk Trump, West akan memiliki dua rute untuk melakukannya. Dia dapat mencoba mendapatkan dukungan dari partai politik yang lebih kecil, kata James McCann, seorang ilmuwan politik di Purdue University di West Lafayette, Indiana.

Tanpa partai yang membantunya mendapatkan suara, opsi lain adalah mencoba tampil sebagai kandidat independen.

Tetapi tenggat waktu untuk mendaftar seperti itu telah berlalu di beberapa negara bagian, termasuk New Mexico dan medan pertempuran utama North Carolina.

Mendapatkan surat suara sebagai independen juga akan membutuhkan staf yang merekrut atau merekrut sukarelawan untuk dengan cepat mengumpulkan puluhan ribu tanda tangan di seluruh negara sebelum periode pendaftaran lainnya ditutup pada bulan Agustus dan September, tugas saat ini menjadi lebih sulit oleh pandemi coronavirus.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x