Dijuluki Negara Paling Cepat Menua, Ratusan Penderita Demensia di Jepang Belum Ditemukan Sejak 2019

- 3 Juli 2020, 19:18 WIB
ILUSTRASI penyakit Demensia, membuat penurunan daya ingat.*/KLIKDOKTER
ILUSTRASI penyakit Demensia, membuat penurunan daya ingat.*/KLIKDOKTER /

PR CIREBON - Ratusan orang dengan penyakit demensia yang hilang di Jepang tahun lalu belum ditemukan, Badan Kepolisian Nasional telah mengumumkan, menyoroti masalah yang berkembang terkait dengan populasi yang menua dengan cepat di negara itu.

Jepang menorehkan rekor, di mana terdapat sebanyak 17.479 orang dengan demensia hilang pada tahun 2019, dengan 245 orang masih belum ditemukan.

Jepang adalah negara yang paling cepat menua di dunia dan lebih dari 28 persen populasinya - atau hampir 36 juta orang - berusia di atas 65 tahun, proporsi yang akan meningkat menjadi 35 persen pada tahun 2040.

Baca Juga: Temannya Ditangkap atas Perdagangan Seks, Pangeran Andrew Didesak untuk Maju dan Beri Kesaksian

Meskipun sebagian besar dari mereka yang hilang ditemukan dalam seminggu, empat dari mereka yang ditemukan pada 2019 ditemukan lebih dari dua tahun setelah dilaporkan hilang. 

Empat ratus enam puluh dari mereka yang hilang meninggal, dengan sebagian besar dari mereka terbunuh dalam kecelakaan lalu lintas.

Jumlah kehilangan di Jepang karena demensia hampir dua kali lipat dalam dekade terakhir dan jumlah orang yang terkena penyakit diperkirakan akan mencapai 7 juta pada tahun 2025.

Baca Juga: Besok 3 Pulau Indonesia akan Rasakan Suhu Lebih Dingin akibat Bumi Sentuk Titik Aphelion

"Adalah penting bahwa seluruh masyarakat menangani masalah ini dengan kerja sama yang erat antara anggota keluarga, kota dan bisnis," ujar Ryota Takeda, kepala Komisi Keamanan Publik Nasional, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari The Guardian.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x