SABACIREBON- Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuding Moskow melancarkan pengeboman dengan cara yang tidak masuk akal dalam meningkatkan serangannya yang menyebabkan wilayah industri Donbas hancur sampai rata.
Baca Juga: Jose Ramos Horta Resmi Dilantik Menjadi Presiden Ke-5 Timor Leste, Pernah Menjabat Periode 2007-2012
Zelenskyy juga menuduh pasukan Rusia bermaksud membunuh sebanyak mungkin warga Ukraina serta melakukan perusakan separah mungkin.
Dalam pidatonya Kamis 19 Mei 2022, Zelenskyy mengatakan bahwa sementara pasukan Ukraina terus berupaya membebaskan wilayah Kharkiv, Rusia berusaha semakin menekan Donbas, kawasan yang terletak di Ukraina tenggara.
"Di sana seperti neraka --ini tidak dilebih-lebihkan," katanya saat menyampaikan pidato pada Kamis malam.
Baca Juga: Ini Dia Kabar Terbaru Kedatangan Mesut Ozil ke Indonesia, Fans Harus Tahu!
Ia menambahkan bahwa 12 orang terbunuh dalam bombardir brutal yang betul-betul tidak masuk akal di Severodonetsk pada Kamis.
"Serangan terus terjadi di daerah Odesa, di kota-kota di Ukraina tengah. Donbas hancur sepenuhnya," ujar Zelenskyy.
Baca Juga: Hakim PN Surabaya, Itong yang Diduga Menerima Suap, Segera Diadili.
"Ini adalah upaya yang disengaja dan kriminal untuk membunuh sebanyak mungkin warga Ukraina, untuk menghancurkan sebanyak mungkin rumah, fasilitas sosial dan tempat usaha sebanyak mungkin."katanya. ***