Kecam WHO usai Sebut OTG Tak Sebarkan Virus Corona, Ilmuwan AS: OTG Punya Peluang Penularan Sama

- 11 Juni 2020, 13:21 WIB
SUASANA briefing online yang dilakukan oleh WHO
SUASANA briefing online yang dilakukan oleh WHO //Youtube/Reuters

PR CIREBON - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru saja mengeluarkan klaim yang menyebut orang tanpa gejala (OTG) tak mampu menyebarkan virus corona kepada orang lain.

Lebih detailnya, lansiran dari New York Post menyebutkan bahwa klaim itu dinyatakan Kepala Unit Penyakit dan Zoonosis WHO, dr. Maria Van Kerkhove. Secara jelas, ia menyebut penularan Covid-19 dari pasien OTG ke masyarakat umum tidak mungkin terjadi.

"Dari data yang kami miliki, tampaknya orang yang asimptomatik tidak akan mentransmisikan virus ke individu yang lain," jelas Maria.

Baca Juga: Senasib dengan Masyarakat, Tompi Protes Keras ke PLN Usai Kena Tagihan Besar dari Kantor Kosong

Meskipun, Maria menegaskan bahwa pernyataannya masih bersifat sementara dan bisa berubah kapan saja. Namun rupanya, pernyataan Maria yang mewakili WHO itu sudah terlanjur mendapatkan kecaman dan kritik dari para ilmuwan seluruh penjuru dunia.

Salah satunya, pernyataan kecaman dari seorang ahli imunologi Amerika Serikat (AS), dr. Anthony Fauci pada Rabu, 10 Juni 2020.

Adapun kecaman Fauci itu didasarkan pada penilaiannya yang menganggap pernyataan WHO tidak disertai bukti-bukti yang ada di lapangan. Bahkan, Fauci menyebut WHO seolah berjalan mundur kembali.

Baca Juga: Banyak Kasus Bunuh Diri, Kesehatan Mental Siswa di Tiongkok Menjadi Perhatian Usai Lockdown

"Apa yang terjadi beberapa hari yang lalu seorang anggota WHO mengatakan bahwa penularan dari orang tanpa gejala ke masyarakat sangat jarang terjadi bahkan tidak mungkin terjadi. Mereka berjalan mundur karena tidak ada bukti yang menunjukkan kebenaran terkait pernyataan itu," jelas Fauci.

Lebih lanjut, Fauci menjelaskan bahwa hasil-hasil penelitian yang sudah dilakukan menunjukkan, pasien OTG memiliki potensi sama dalam penyebaran virus corona kepada masyarakat umum.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: New York Post World Meter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x