Cek Fakta: Beredar Video Saddam Hussein Sebut AS Ancam Irak dengan Covid-19 sebagai Senjata Biologis

- 26 Maret 2020, 11:01 WIB
HOAKS Saddam Hussein klaim virus corona merupakan senjata biologis Amerika Serikat yang dicuri oleh Tiongkok dan terbuka di Laboratorium Wuhan.*
HOAKS Saddam Hussein klaim virus corona merupakan senjata biologis Amerika Serikat yang dicuri oleh Tiongkok dan terbuka di Laboratorium Wuhan.* //Turn Back Hoax

PIKIRAN RAKYAT - Pemimpin diktraktor terkemuka di dunia, Sadam Hussein menjadi kepala negara Irak selama 24 tahun, dari tahun 1979 hingga tahun 2003.

Ia mulai berkuasa setelah mengambil alih kursi presiden dari Ahmed Hassan Al-Bakr yang mengundurkan diri. Selama kepemimpinanya, negara Irak maju secara militer hingga menjadi ancaman bagi negara lain.

Namun, kondisi rakyat bak dalam kurungan penjara. Hubungan Irak dan Amerika Serikat, sering dikait-kaitkan dengan isu perpecahan dan konflik yang berkepanjangan.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Sebut Seluruh Warga Ethiopia Positif Corona Usai Pulang dari Italia

Berkenaan dengan hal itu, beredar sebuah video dari mantan pemimpin Irak, Saddam Hussein mengatakan kepada kabinetnya disebuah pertemuan pada tahun 1990 bahwa Amerika mengancam Irak dengan virus corona.

Unggahan video tersebut menyebutan virus corona adalah senjata biologis Amerika yang dicuri oleh Tiongkok dan bocor di laboratorium Wuhan.

Video yang diunggah akun Facebook Nanang Batam pada 23 Maret 2020 pukul 10:48 waktu setempat, memperlihatkan kegiatan rapat yang dipimpin langsung oleh Saddam Hussein yang diduga membicarakan terkait virus corona, disertai narasi yang mengikutinya.

Baca Juga: Minim Alat Pelindung Diri, Tiga Perawat Gunakan Kantong Plastik Sampah untuk Tangani Pasien Corona

"Dengarkan Saddam Hussein dalam pertemuan tahun 1990 dengan kabinetnya, memberi tahu mereka bagaimana Amerika mengancam Irak dengan Virus Corona.

"Ini membuktikan di luar bayangan keraguan bahwa Covid-19 adalah senjata biologis AS yang di curi cina yang dan bocor di laboratorium Wuhan Cina," dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari tangkapan layar akun Nanang Batam.

HOAKS Saddam Hussein klaim virus corona merupakan senjata biologis Amerika Serikat yang dicuri oleh Tiongkok dan terbuka di Laboratorium Wuhan.*
HOAKS Saddam Hussein klaim virus corona merupakan senjata biologis Amerika Serikat yang dicuri oleh Tiongkok dan terbuka di Laboratorium Wuhan.* /Turn Back Hoax

Baca Juga: Pianis Ananda Sukarlan Persembahkan Lagu untuk Almarhumah Ibunda Jokowi

Dengan beredarnya video dengan narasi yang diunggah akun Facebook Nanang Batam tersebut, menggiring asumsi publik bahwa klaim yang menyebut virus ini sebagai senjata biologis, dengan itu asumsi dapat berkembang menjadi pemahaman yang salah.

Setelah dilakukan penelusuran tim cek fakta Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO), klaim bahwa video itu adalah bukti bahwa virus corona adalah senjata biologis Amerika yang dicuri Tiongkok dan bocor di laboratorium Wuhan, dapat dipastikan hoaks.

Baca Juga: Bentuk Antisipasi, Pemerintah Kota Cirebon Luncurkan Situs Resmi Informasi Covid-19

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Alt News, video tersebut berasal dari video yang sudah diunggah di YouTube pada 21 Juli 2015 oleh akun 'AP Archive' dengan judul 'President with his military advisors'.

Video tersebut adalah pertemuan Saddam Hussein dengan tentara Irak dalam pasukan Iraqi Republican Guard. Namun perlu diketahui, tidak dijelaskan tempat dan waktu saat pertemuan tersebut terjadi.

Video dalam unggahan Facebook adalah hasil suntingan dengan teknik sulih suara. Hal tersebut diketahui ketika melakukan perbandingan dengan video asli yang diunggah di YouTube. Dalam video asli, tidak disebutkan sama sekali tentang virus Corona begitu pula di deskripsinya.

Baca Juga: Tetapkan Delapan Lokasi Rapid Test, Pemkot Bogor Tegaskan GOR Pajajaran Tidak Termasuk

Deskripsi dalam YouTube menjelaskan bahwa di dalam video Saddam Hussein mengatakan 'jika Tuhan berkehendak dan kita harus mengejar musuh, maka kita akan melakukannya'.

Tidak hanya itu, bantahan lain datang dari putri Saddam Hussein, Raghdad Hussein, melaui akun Twitter @RghadSaddam, ia mengatakan bahwa video tersebut palsu dan suara dalam video tersebut adalah suara orang lain yang meniru Saddam Hussein.

Baca Juga: Latihan Menembak Brimob dan Polres Cirebon Kota, Tingkatkan Kemahiran Anggota Gunakan Senpi

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun PikiranRakyat-Cirebon.com, unggahan video Facebook tentang Saddam Hussein yang mengatakan Amerika mengancam Irak dengan virus Corona adalah informasi yang salah dan masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter Turn Back Hoax MAFINDO


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x