Dua Pria Myanmar Ditangkap di AS karena Merencanakan untuk Membunuh Utusan PBB

- 8 Agustus 2021, 08:15 WIB
Dua warga Myanmar ditangkap pasca merencanakan aksi pembunuhan terhadap Duta Besar Myanmar untuk PBB Kyaw Moe Tun.
Dua warga Myanmar ditangkap pasca merencanakan aksi pembunuhan terhadap Duta Besar Myanmar untuk PBB Kyaw Moe Tun. /Handout Via REUTERS

PR CIREBON- Dua warga negara asal Myanmar dikabarkan telah ditangkap di negara bagian New York, Amerika Serikat (AS) karena diketahui merencanakan aksi pembunuhan utusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Kedua warga Myanmar itu bersekongkol dengan seorang pedagang senjata di Thailand - yang menjual senjata kepada militer Burma - untuk membunuh atau melukai duta besar Myanmar untuk PBB, kata pihak berwenang AS, Jumat, 6 Agustus 2021.

Duta Besar untuk PBB Kyaw Moe Tun, yang mewakili pemerintah sipil terpilih Myanmar yang digulingkan oleh militer pada Februari, mengatakan kepada Reuters bahwa ancaman telah dibuat terhadapnya dan pihak berwenang AS telah meningkatkan keamanannya.

Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini, Sabtu 8 Agustus 2021: Trans TV, SCTV, NET TV, dan TVRI

Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Selatan New York mengatakan Jumat bahwa Phyo Hein Htut (28), dan Ye Hein Zaw (20) masing-masing telah didakwa dengan satu tuduhan konspirasi untuk menyerang dan melakukan serangan kekerasan terhadap seorang pejabat asing.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman Korea Times, atas penangkapan tersebut, kedua warga Myanmar itu akan mendapat hukuman maksimal lima tahun penjara.

Duta Besar tidak segera menanggapi permintaan komentar atas tuduhan tersebut.

Baca Juga: Simak! 4 Zodiak ini Selalu Lebih Cepat Merasa Bosan pada Pasangan dalam Sebuah Hubungan!

Junta Myanmar memecatnya pada bulan Februari, tetapi untuk saat ini dia tetap menjadi utusan negara itu untuk PBB karena badan dunia itu belum mengakui pemerintahan militer.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Korea Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x