Tayangan The Simpsons Tuai Kontroversi, Musisi Legendaris Inggris Morrissey Sebut Menyakitkan dan Rasis

- 20 April 2021, 15:20 WIB
Episode terbaru The Simpsons yang tayang di salah satu stasiun TV Amerika Serikat, menuai kontroversi, dituding menyakitkan dan rasis oleh musisi legendaris Inggris, vocalis The Smiths, Morrissey.*
Episode terbaru The Simpsons yang tayang di salah satu stasiun TV Amerika Serikat, menuai kontroversi, dituding menyakitkan dan rasis oleh musisi legendaris Inggris, vocalis The Smiths, Morrissey.* /Unsplash.com/elCarito

Baca Juga: Sempat Tak Sadarkan Diri di Laga Semifinal Piala Menpora, Dedi Kusnandar Ungkap Kabar Terkini

"Membuat Anda bertanya-tanya siapa sebenarnya kelompok rasis yang menyakitkan di sini," sambungnya,

“Lebih buruk lagi, menyebut karakter Morrissey sebagai rasis, tanpa menunjukkan contoh spesifik, tidak menawarkan apa-apa. Itu hanya berfungsi untuk menghina artis."

Morrissey, yang kini berusia 61 tahun, secara konsisten membantah menjadi rasis, tetapi telah dikutuk pada banyak kesempatan di masa lalu karena komentarnya tentang ras, termasuk menyebut orang China sebagai "subspesies".

Baca Juga: Shawol Wajib Tahu! Taemin SHINee Umumkan Dirinya Akan Wajib Militer dan Konser Solo di Tanggal Ini

Sebagaimana Morrissey mengutip perlakuan mereka terhadap hewan, menyebut daging halal "jahat", mengatakan hewan-hewan menderita, dan mengatakan walikota London, Sadiq Khan, tidak dapat berbicara dengan baik.

Dia juga menyatakan dukungan untuk partai sayap kanan Untuk Inggris, mengenakan lencana bertuliskan logonya selama pertunjukan TV Amerika Serikat.

Pernyataan manajernya, yang tidak menjelaskan bagaimana episode The Simpsons menjadi rasis, kemudian menuduh pertunjukan kemunafikan setelah permintaan maaf Hank Azaria karena menyuarakan karakter India Apu Nahasapeemapetilon.

Baca Juga: Berikan Mic, ini Kado Lain Kalina Ocktaranny untuk Vicky Prasetyo yang Sama dengan Raffi Ahmad!

"Permintaan maaf Hank Azaria baru-baru ini kepada seluruh negara India atas perannya dalam menegakkan 'rasisme struktural' mengatakan itu semua," dalam pernyataan itu.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x