Bukan Corona, Para Ahli Temukan Virus Mematikan pada Kelelawar di Australia: Berakibat Fatal

- 10 April 2021, 17:50 WIB
Virus mematikan di Australia ditemukan dibawa oleh kelelawar.*
Virus mematikan di Australia ditemukan dibawa oleh kelelawar.* /Julia Schwab/Pixabay

Dr Mary Carr dari Departemen Industri Primer juga memperingatkan agar pemilik hewan peliharaan menjauhkan hewan mereka dari kelelawar.

Lebih lanjut, diketahui infeksi ABL menyebabkan gejala mirip flu, termasuk sakit kepala, demam dan kelelahan.

Penyakit berkembang pesat menjadi kelumpuhan, delirium, kejang dan kematian, biasanya dalam satu atau dua minggu.

Baca Juga: Prajurit Militer Rusia dan Turki Lakukan Latihan Bersama di Timur Laut Suriah

Lebih lanjut, jika Anda digigit atau dicakar oleh kelelawar, maka Anda harus segera mencuci luka setidaknya selama lima menit, kemudian mengoleskan antiseptik dan mencari pertolongan medis sesegera mungkin.*** (Dahelia Saputri/PR Pangandaran)

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x