Tim Penyelamat Berusaha Keluarkan Korban Terakhir dari Kecelakaan Kereta Api Terburuk di Taiwan

- 5 April 2021, 14:01 WIB
Tim Penyelamat Taiwan bekerja keras untuk mengeluarkan Korban Terakhir dari Kecelakaan Kereta Api Terburuk di negaranya.*
Tim Penyelamat Taiwan bekerja keras untuk mengeluarkan Korban Terakhir dari Kecelakaan Kereta Api Terburuk di negaranya.* /Reuters/Ann Wang

PR CIREBON - Tim penyelamat Taiwan berusaha untuk mengambil tubuh terakhir penumpang yang menjadi korban kecelakaan kereta api pekan lalu pada Senin, 5 April 2021.

Lima puluh orang telah dipastikan tewas setelah sebuah kereta api ekspres Taiwan yang penuh sesak yang membawa hampir 500 penumpang mengalami kecelakaan.

Kereta api ekspres Taiwan tersebut menabrak sebuah truk di dekat Kota Timur Hualien pada Jumat lalu.

Baca Juga: Bongkar Isi Souvenir Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Melaney Ricardo: Modal Memang, Mereka!

Kecelakaan tersebut hingga akhirnya membuat kereta api tergelincir dan bagian depannya hancur.

Dikatakan, itu adalah kecelakaan kereta api terburuk di pulau itu dalam tujuh dekade.

Truk itu meluncur di jalan miring dari lokasi bangunan ke rel di luar terowongan.

Baca Juga: Terharu pada Kelahiran Anak Irwansyah dan Zaskia Sungkar, Nagita Slavina: Gue Nggak Bisa Berhenti Nangis

Petugas mencurigai rem truk tidak dipasang dengan benar dan sedang menyelidiki pengelola situs tersebut.

Sementara itu, dinas pemadam kebakaran Hualien mengatakan bahwa mayat yang tersisa terperangkap di bawah kereta bogie seberat 15 ton.

Tidak ada detail yang diberikan mengenai identitas dari penumpang terakhir tersebut.

Baca Juga: Ramalan Pembacaan Kartu Tarot Mingguan, 5-11 April 2021, Leo Harus Buat Keputusan Minggu Ini

“Penyelamatan itu sulit, dan kami sedang mendiskusikan bagaimana mengatasi kesulitan ini, sehingga waktu yang dibutuhkan mungkin tertunda,” kata departemen itu, sebagaimana dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Menteri Transportasi Lin Chia-lung mengatakan pada Minggu malam bahwa dia bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.

Dia menyatakan akan mundur dari jabatan setelah penyelamatan dan pemulihan pasca bencana selesai.

Baca Juga: Ramalan Pembacaan Kartu Tarot Mingguan, 5-11 April 2021, Aries Semua Akan Baik-Baik Saja

Para korban termasuk dua warga Amerika dan satu warga negara Prancis.

Pemerintah Taiwan telah menjanjikan kompensasi dan mengatakan akan melakukan apa saja untuk membantu para penyintas dan kerabat mereka, termasuk mengoordinasikan donasi publik.

Bagian jalur yang rusak diperkirakan tidak akan dibuka kembali paling cepat hingga 20 April 2021.

Baca Juga: NTT Dilanda Topan Tropis Seroja Sebabkan Banjir Bandang, Sedikitnya 50 Orang Dinyatakan Tewas dan 40 Hilang

Walaupun, lalu lintas kereta api terus berlanjut di jalur paralel yang melewati terowongan lain dan tidak terpengaruh oleh kecelakaan tersebut.

Kecelakaan itu terjadi pada awal akhir pekan yang panjang untuk Hari Penyapuan Makam tradisional, ketika orang-orang pulang ke rumah untuk merawat kuburan keluarga.

Taiwan tidak memiliki batasan perjalanan domestik, karena pandemi Covid-19 terkendali dengan baik, dengan hanya 40 kasus atif di rumah sakit.

Kecelakaan kereta api terburuk di Taiwan terjadi pada tahun 1948, ketika 64 orang diperkirakan tewas dalam kebakaran.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x