PR CIREBON - Hubungan AS dengan Rusia memans pada Kamis, setelah pemimpin Rusia Vladimir Putin membalas pernyataan Presiden Joe Biden yang Vladimir Putin sebagai seorang pembunuh.
Joe Biden ingin menjauhkan diri dari perasaan lembut yang dilakukan mantan Presiden Donald Trump pada Vldimir Putin selama ini.
Meskipun Joe Biden setuju untuk memperpanjang kesepakatan pengendalian senjata besar dengan Rusia, dia sangat dingin terhadap Moskow dan sangat kritis terhadap banyak aktivitasnya.
Baca Juga: 8 Manfaat Kesehatan Ashwaganda, dari Melawan Depresi hingga Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Dalam mengambil sikap keras terhadap Rusia, Joe Biden mengatakan hari-hari AS yang condong ke Vladimir Putin sudah selesai.
Joe Biden telah bersusah payah membandingkan gayanya dengan pendekatan Donald Trump, yang menghindari konfrontasi langsung dan sering berbicara tentang Vlaadimir Putin dengan persetujuan.
Dalam wawancara yang disiarkan Rabu, Joe Biden menjawab "iya" ketika ditanya apakah menurutnya Vladimir Putin adalah "pembunuh".
Pada Rabu, intelijen AS merilis laporan yang menemukan bahwa Vladimir Putin mengizinkan operasi pengaruh untuk membantu upaya pemilihan kembali Donald Trump.
Baca Juga: 8 Manfaat Kesehatan Ashwaganda, dari Melawan Depresi hingga Tingkatkan Kekebalan Tubuh