"Mereka mengatakan 'Virus Tiongkok', keluar [dari] negara ini, f*** you," ucap para pelaku penyerangan.
Wang mengatakan dia membalas dan berteriak balik pada orang-orang itu. Para pelaku penyerangan pergi tapi kemudian berputar balik dan menyerangnya.
Serangan itu membuat hidungnya berdarah dan memar di wajah dan lengannya.
Orang-orang yang berada di lokasi kejadian segera memanggil ambulans dan menghubungi polisi.
Seorang tersangka berusia 21 tahun ditangkap dan kemudian dibebaskan sementara penyelidikan berlanjut.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo Tidak Bisa Disaksikan Suporter Hingga Muncul Wacana Pembatalan
Insiden tersebut telah menguatkan ketakutan dalam komunitas Tionghoa setempat bahwa kejahatan rasial terkait Covid-19 terhadap orang-orang keturunan Tionghoa sedang meningkat di Inggris.
Pada Maret tahun lalu, tak lama setelah Covid-19 tiba di Inggris, mahasiswa Singapura Jonathan Mok diserang di Oxford Street London.
Seorang anak laki-laki berusia 16 tahun telah dijatuhi hukuman 18 bulan layanan rehabilitasi atas serangan bermotif rasial.