Diawasi Ketat Pemerintah usai Keluarkan Kritik, Jack Ma Merosot dari Peringkat Orang Terkaya Tiongkok

- 3 Maret 2021, 15:05 WIB
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma tidak lagi menjadi orang terkaya Tiongkok setelah ia diawasi ketat pemerintah.*
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma tidak lagi menjadi orang terkaya Tiongkok setelah ia diawasi ketat pemerintah.* //Tangkapan layar/Channel Africa's Business Heroes//Tangkapan layar/Channel Africa's Business Heroes

Kejatuhannya dari tiga besar terjadi setelah regulator Tiongkok mengekang Ant Group dan Alibaba karena masalah anti-kepercayaan.

Baca Juga: Peduli Isu Iklim Global, Paus Fransiskus Ingatkan Soal Kejadian Banjir Bandang Nabi Nuh

Kesengsaraan Jack Ma baru-baru ini dipicu oleh pidato 24 Oktober di mana dia mengecam sistem peraturan Tiongkok.

Hal ini menyebabkan penangguhan IPO Grup Ant senilai Rp530 triliun rupiah hanya beberapa hari sebelum daftar publik raksasa fintech itu.

Regulator Tiongkok sejak itu memperketat pengawasan anti-trust di sektor teknologi negara. Salah satunya Alibaba yang mendapatkan banyak tekanan.

Baca Juga: Cak Nun Sebut Pemimpin Indonesia Keturunan Dzurriyah Nabi dan Rasul: Aku Bersangka Baik dan Optimis

Lebih lanjut Tiongkok pun mulai memperketat cengkeraman mereka di sektor fintech dan telah meminta Ant menjadi perusahaan induk keuangan untuk diatur seperti perusahaan keuangan tradisional.

Jack Ma kemudian menghilang dari mata publik selama sekitar tiga bulan, memicu spekulasi heboh tentang keberadaannya.

Dia pun muncul kembali pada bulan Januari dengan penampilan video berdurasi 50 detik.

Baca Juga: Ungkap Penyebab Rina Gunawan Meninggal Dunia, Teddy Syach: Sempat Dirawat di ICU

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PR Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x