Tahun ini, beberapa calon potensial 2024 ada dalam agenda, termasuk mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo, Senator Ted Cruz, Marco Rubio, Tom Cotton dan Josh Hawley serta Gubernur South Dakota Kristi Noem.
Tetapi Trump disebut paling menarik perhatian semua orang dan penampilannya mampu memicu spekulasi bahwa dia akan mencalonkan diri lagi sebagai presiden.
“Mantan presiden tidak akan pergi. Dia suka perhatian. Dia menyukai kekuatan dan pengaruhnya,” kata Daniel Mallinson, profesor kebijakan publik di Penn State University.
“Dia jelas memiliki dukungan abadi dan tak tergoyahkan dari para pengikutnya,” sambungnya.
Trump juga akan menantang Biden untuk menyerah pada Iran dan Tiongkok dan memperingatkan pelonggaran pembatasan imigran di perbatasan oleh Biden.
Selain itu, ia disebut akan membahas proposal undang-undang pada Kongres untuk memberikan jalan 11 juta imigran ilegal di AS menuju kewarganegaraan AS.
Mantan presiden AS yang memberi kritik presiden dengan begitu cepat setelah meninggalkan jabatannya akan berbeda dari tradisi di AS sebelumnya.
Biasanya, mantan presiden AS tidak terlibat dalam kritik terbuka terhadap pemegang jabatan saat ini.