PR CIREBON – Pihak ekstremis sayap kanan berencana untuk meledakkan Capitol AS dan membunuh sebanyak mungkin orang, saat Joe Biden berpidato.
Ancaman peledakan Capitol tersebut direncanakan akan dilakukan pada saat Presiden AS, Joe Biden menyampaikan pidato bersama pertamanya ke kedua majelis Kongres, atau yang biasa disebut State of the Union.
Terkait ancaman tersebut, diungkapkan oleh beberapa pejabat penegak hukum Capitol pada Kamis, 25 Februari 2021 waktu setempat.
Pejabat Kepala Polisi Capitol Yogananda Pittman membuat pernyataan itu saat bersaksi di depan Komite Alokasi DPR.
Ia menyampaikan pernyataannya bersama dengan Sersan Timothy Blodget sebagai bagian dari penyelidikan Kongres yang lebih luas terhadap kerusuhan Capitol 6 Januari.
“Kami tahu bahwa anggota kelompok milisi yang hadir pada 6 Januari telah menyatakan keinginan mereka untuk meledakkan Capitol.
Baca Juga: Resmi Dilantik Jadi Wali Kota Surakarta, Gibran Sebut Kesehatan Jadi Kunci Solo Bangkit
“Mereka juga berencana membunuh sebanyak mungkin anggota yang berhubungan langsung dengan State of the Union,” kata Pittman, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari New York Post.