Ingin Tunjukan Sebagai Negara Normal, Korea Utara Ubah Gelar Kim Jong Un dari Pemimpin Menjadi Presiden

- 18 Februari 2021, 10:49 WIB
Korea Utara mengubah gelar Inggris Kim Jong Un dari 'Pemimpin' menjadi 'Presiden'.
Korea Utara mengubah gelar Inggris Kim Jong Un dari 'Pemimpin' menjadi 'Presiden'. /Instagram/@kimjongun_official_dprk

PR CIREBON - Menurut laporan media pemerintah baru-baru ini, Korea Utara telah mengubah gelar Inggris Kim Jong Un dari yang sebelumnya "Pemimpin" menjadi "presiden".

Kantor Berita Pusat Korea pada hari Rabu memuat berita berbahasa Inggris tentang Kim Jong Un yang mengunjungi Istana Matahari Kumsusan, di pinggiran Pyongyang, pada hari Selasa.

Kunjungan Kim Jong Un itu diketahui dalam rangka menandai ulang tahun mendiang ayahnya, Pemimpin Kim Jong Il, yang jenazahnya diawetkan di negara bagian di sana.

Baca Juga: Dukung Pedoman Perumusan Interpretasi Resmi UU ITE, Menkominfo: Agar Lebih Jelas dalam Penafsiran

Laporan KCNA menyebut. pemimpin saat ini sebagai "presiden Urusan Negara Republik Demokratik Rakyat Korea," menggunakan nama resmi negara itu.

KCNA, yang layanan bahasa Inggrisnya sebelumnya memanggilnya "Pemimpin" Komisi Urusan Negara, badan pemerintahan tertinggi, mengubahnya menjadi "presiden" untuk pertama kalinya pekan lalu saat melaporkan pesan para pemimpin Kuba kepada Kim.

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Kyodo News, namun, gelar Kim Jong Un dalam bahasa Korea tetap sama seperti sebelumnya.

Baca Juga: Serah Terima Kunci Rumah Program Bataru, Ridwan Kamil: Kasih Sayang untuk Guru

Atas penggantian gelar itu, sejumlah spekulasi pun berkembang tentang mengapa judul itu diubah.

Kantor Berita Yonhap Korea Selatan mengutip para ahli yang mengatakan, langkah tersebut tampaknya dimaksudkan untuk menampilkan Korea Utara kepada dunia sebagai "negara normal".

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Kyodo News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x