Buntut Kerusuhan Capitol, Donald Trump dan Pengacaranya serta Dua Kelompok Sayap Kanan Digugat

- 17 Februari 2021, 20:42 WIB
Anggota Kongres dari Partai Demokrat AS mengajukan gugatan pada mantan presiden Donald Trump, pengacara pribadinya dan dua kelompok sayap kanan.*
Anggota Kongres dari Partai Demokrat AS mengajukan gugatan pada mantan presiden Donald Trump, pengacara pribadinya dan dua kelompok sayap kanan.* /Reuters/Eric Thayer

Thompson mengatakan dia mendengar ancaman dan tembakan selama serangan di Capitol dan harus bersembunyi dari massa.

Baca Juga: Setelah Setahun Menghilang, Ri Sol Ju Istri Kim Jong Un untuk Pertama Kalinya Muncul di Depan Umum

Giuliani tidak menanggapi permintaan komentar.

Sementara itu Jason Miller, penasihat Trump, mengatakan Giuliani saat ini tidak mewakili Trump dalam masalah hukum apa pun.

Dia juga menepis tuduhan dalam gugatan tersebut, dengan alasan pembebasan Trump di Senat.

Baca Juga: Soal Wacana Revisi UU ITE, Hidayat Nur Wahid Sebut Jika Presiden Jokowi Serius Mestinya Tak Lempar Bola ke DPR

"Presiden Trump tidak merencanakan, memproduksi atau mengatur unjuk rasa 6 Januari," kata Miller dalam sebuah pernyataan.

Profesor hukum Universitas Indiana, Gerard Magliocca, mengatakan Trump kemungkinan akan diberhentikan sebagai tergugat karena keputusan Mahkamah Agung AS dari tahun 1982 yang melindungi presiden dari tuntutan hukum.

"Saya tidak melihat bagaimana gugatan bisa dilanjutkan terhadap Trump,” kata Magliocca, menambahkan bahwa dalam pandangannya, pidato Trump berada dalam ruang lingkup tugas resminya.

Baca Juga: BPJS Ksehatan Surplus Rp18,7 Triliun, Hidayat Nur Wahid: Bantu Warga Terdampak, Bukan Malah Naikkan Iuran

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x