Varian Baru Covid-19 asal Afrika Selatan Menyebar ke Inggris, Diyakini Lebih Menular dan Kebal Vaksin

- 3 Februari 2021, 14:05 WIB
Ilustrasi virus.
Ilustrasi virus. //Pixabay/matthewafflecat

PR CIREBON – Virus corona atau Covid-19 telah bermutasi, dan kini sudah dikonfirmasi bahwa ada banyak kasus varian baru asal Afrika Selatan di beberapa bagian negara Inggris.

Namun, saat ini belum ada penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa varian baru Covid-19 Afrika Selatan ini lebih mematikan daripada yang biasanya.

Varian baru Covid-19 dari Afrika Selatan diyakini 70 persen lebih menular ketimbang varian biasa virus corona aslinya, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Star pada Rabu, 3 Februari 2021.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Surat Bukti Korupsi Anies Baswedan yang Dihilangkan KPK Ditemukan?

Mutasi Covid-19 dari Afrika Selatan dikhawatirkan dapat kebal terhadap beberapa jenis vaksin yang sudah ada.

Varian baru Covid-19 Afrika Selatan pertama kali diidentifikasi pada pertengahan Desember tahun lalu, dan sebagai akibatnya sekarang memasuki Inggris.

Sekretaris Kesehatan Inggris Matt Hancock mendesak semua penduduk di daerah yang diyakini terdampak varian Afrika Selatan untuk tinggal di rumah.

Pemerintah Inggris juga telah menginstruksikan untuk dilakukan tes massal kepada semua orang dengan usia diatas 16 tahun yang tinggal di daerah tersebut.

Baca Juga: Di Tengah Isu Tudingan Gulingkan AHY, Mahfud MD Tiba-tiba Ucapkan Terimakasih ke Ridwan Kamil

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x