PR CIREBON – Pada hari Jumat, 15 Januari 2021, Pfizer yang merupakan salah satu produsen vaksin Covid-19 mengumumkan perlambatan sementara terkait pengiriman distribusi vaksin Covid-19 di Uni Eropa.
Terkait pernyataan yang dikeluarkan Pfizer, banyak pemimpin-pemimpin negara di Uni Eropa mengatakan bahwa kredibilitas program vaksinasi mereka bisa terancam lantaran perlambatan sementara tersebut.
Vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer dengan mitranya di Jerman, BioNTech, mulai dilakukan pengiriman di Uni Eropa pada akhir Desember 2020 lalu.
Baca Juga: Amerika Serikat Rencana Berikan Sanksi Tambahan ke Iran
Akan tetapi, sekitar 9 dari 27 pemimpin negara di Uni Eropa (UE) telah mengeluhkan dosis yang “tidak mencukupi” pada pertemuan yang dilakukan minggu ini.
Pfizer pada awalnya mengatakan bahwa pengiriman akan berjalan sesuai jadwal yang direncanakan, tetapi pada hari Jumat lalu.
Pfizer mengumumkan akan ada dampak atau perlambatan sementara pada proses pengiriman pada akhir Januari hingga awal Februari.
Baca Juga: Hadirkan Hidangan Tidak Biasa, Restoran di Thailand Sediakan Makanan Berbahan Ganja
Yang disebabkan oleh perubahan pada proses manufaktur untuk meningkatkan produksi.