Network
PR CIREBON - Meksiko menangkap seorang pemimpin geng yang dituduh sebagai dalang di balik pembantaian sembilan wanita dan anak-anak asal AS-Meksiko, pihak berwenang mengkonfirmasi pada hari Rabu, 25 November 2020, sebuah langkah yang dipuji Washington sebagai kemenangan untuk kerja sama bilateral.
Tersangka pembunuh bayaran kartel narkoba menembak mati tiga wanita dan enam anak dari keluarga asal Mormon di negara bagian perbatasan Meksiko utara Sonora pada siang hari pada 4 November 2019, memicu kemarahan di Meksiko dan Amerika Serikat.
Pada hari Senin, pasukan keamanan menahan Roberto Gonzalez, yang dikenal sebagai '32', di negara bagian utara Chihuahua, bersama dengan dua orang yang diduga anggota organisasi kriminal, 'La Linea', kata kantor jaksa agung federal pada hari Rabu.
Baca Juga: Kasus Suap Menteri Edhy, KPK Ingatkan Pejabat Tidak Memanfaatkan Jabatan Demi Kepentingan Pribadi
Mereka menuduh Gonzalez sebagai 'arsitek intelektual' dari pembantaian itu.
“Masih banyak yang perlu diklarifikasi tentang apa yang terjadi, tetapi setidaknya penangkapan ini merupakan kemajuan dalam kasus ini,” kata Adrian LeBaron, yang kehilangan seorang putri dan tiga cucu dalam serangan itu.
Setelah serangan itu, Presiden AS Donald Trump menyerukan Amerika Serikat dan Meksiko untuk melakukan 'perang' terhadap kartel dan memperingatkan bahwa dia akan menunjuk mereka sebagai kelompok teroris. Dia kemudian mundur dari ancaman itu. Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.
Baca Juga: Pasca Edhy Prabowo Ditetapkan Tersangka, Presiden Tunjuk Luhut Sebagai Menteri KKP Ad Interim
Penangkapan baru menyusul periode ketegangan bilateral yang meningkat terkait dengan penangkapan mantan Menteri Pertahanan Meksiko Salvador Cienfuegos di Los Angeles.
Penyelidikan multi-tahun dan kasus terhadap jenderal bintang empat itu dibatalkan minggu lalu, dalam keputusan yang menurut jaksa penuntut AS diperlukan untuk memastikan kerja sama keamanan bilateral.
Duta Besar AS untuk Meksiko Christopher Landau memberi selamat kepada pasukan keamanan Meksiko atas penangkapan baru tersebut.
Baca Juga: Nekat Lewati Kawat Berduri Setinggi 3000 Meter, Pesenam Korea Utara Menyeberang ke Selatan
“Kerja sama yang sangat baik antara otoritas di kedua negara. Akan ada keadilan!" cuitnya di Twitter.
Reuters melaporkan pekan lalu bahwa Meksiko telah berkomitmen untuk menangkap seorang pemimpin kartel tingkat tinggi di bawah kesepakatan untuk mencabut tuduhan perdagangan narkoba AS terhadap Cienfuegos.
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador dan Departemen Kehakiman AS telah membantah kesepakatan.***
