Corona Gempur AS, Donald Trump Disebut Terlalu Sibuk Bekerja hingga Lupa Makan Siang

27 April 2020, 14:00 WIB
HOAKS mengenai Presiden AS Donald Trump yang dirukiah karena stres hadapi pandemi virus corona.* /Washington Post/

PIKIRAN RAKYAT - Amerika Serikat memimpin urutan pertama dengan kasus terinfeksi dan kematian paling banyak didunia, mengungguli beberapa negara Eropa, seperti Italia, Spanyol dan Jerman.

Pukulan berat bagi AS di tengah pandemi virus corona ini, membuat Presiden AS, Donald Trump nampak bekerja keras tak henti-hentinnya, bahkan beberapa pejabat gedung putih menyebut, Trump sangat sibuk hingga beberapa kali melewatkan makan siang.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs New York Post, pada Senin, 27 April 2020, staf Gedung Putih mengatakan Donald Trump bekerja keras sepanjang waktu, setiap hari ia mendapat jadwal panggilan rapat hingga 60 kali terkait dengan urusan pandemi virus corona.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Paracetamol P-500 Mengandung Virus Machupo yang Mematikan, Simak Faktanya

Hal itu dibenarkan kepala staf Gedung Putih Mark Meadows, ia mengatakan kepada The Post, bahwa dirinya sempat khawatir dengan Trump, sebab beberapa kali Trump melewatkan makan siang.

Sehingga ia harus memastikan setiap hari, Trump memilki waktu yang cukup untuk sekadar makan siang dengan cepat.

Mark Meadow, mengatakan selama lebih dari lima mingggu, ia mendapat panggilan dari Trump pukul 15.19 waktu setempat untuk makan, bahkan beberapa kali, Mark mengaku sampai ketiduran menunggu panggilan dari Trump untuk membawakannya makan.

Baca Juga: Kepastian Haji 1441 Diumumkan dalam Waktu Dekat, Pemerintah Indonesia Siapkan Skenarionya

"Aku bisa memberitahumu, bahwa dia akan kembali dan makan siang di luar Kantor Oval dan lebih sering terganggu oleh beberapa panggilan telepon.

"Jika dia mendapatkan lebih dari 10 menit untuk makan dalam satu hari tertentu, saya belum melihat dalam lima minggu saya sudah di sini," ujar Mark Meadow.

Tak hanya Mark Meadown, bahkan staf Gedung Putih yang lain juga mengaku, beberapa hari ini tak pernah melihat Trump duduk di meja biasa ia melakukan makan siangnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Bantuan Sosial Atas Nama Kemensos RI, Simak Faktanya

"Ada kalanya makan siang bahkan tidak terpikirkan, tidak ada waktu untuk makan siang atau ada 10 menit untuk makan siang, membuat ia hanya melewatkannya saja," ujar staf Gedung Putih yang lain.

Sebelumnya, Presiden negara adidaya ini juga mengungkap keluh kesahnya terkait pekerjaan saat pandemi virus corona melanda Amerika, ia menyebut setiap hari dipenuhi dengan jadwal yang cukup padat.

"Saya bekerja dari pagi hingga larut malam," tulis akun @realDonaldTrump, sembari menepis stigma yang menyebut bahwa, Trump adalah presiden yang tak berbakat dalam memimpin.

Baca Juga: Wujud Kepedulian di Bulan Ramadhan, Alumni Smansa 94 Cirebon Bagi-Bagikan Takjil

Sebagai bukti, seorang pejabat Gedung Putih lainnya memberikan The Post data tentang panggilan telepon presiden baru-baru ini, yang menurut mereka membuktikan jadwalnya yang padat.

Pada Rabu, 22 April 2020, Trump mendapatkan sebanyak 24 panggilan di pagi hari, dimulai dengan percakapan sekitar 06.30 waktu setempat dengan Menteri Keuangan Steve Mnuchin.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler