Kenapa Ular, Serangga, Laba-Laba Banyak Ditakuti? Ini Penjelasan Psikologinya

- 10 November 2020, 06:34 WIB
Profesor Psikologi di University of Toledo telah menjelaskan mengapa banyak orang yang menganggap hewan merayap seperti ular,s erangga, sangat menyeramkan.
Profesor Psikologi di University of Toledo telah menjelaskan mengapa banyak orang yang menganggap hewan merayap seperti ular,s erangga, sangat menyeramkan. /Pixabay

 

PR CIREBON - Ketakutan pada ular telah menjangkiti Sydney Masters selama dia bisa mengingatnya. Masters, seorang eksekutif hubungan masyarakat New York, mengalami jenis ketakutan yang luar biasa seperti serangan panik, sesak napas, detak jantung cepat, setiap kali dia berada di dekat apa pun yang merayap.

Beberapa tahun lalu, ketika dia sedang berjalan-jalan di Washington Square Park, seorang pria mengeluarkan pistol, menembak ke udara. Pada saat yang sama, dia melihat pria lain membawa ular sanca ular piton yang melilit tubuhnya.

"Kekhawatiran terbesar saya bukanlah pria bersenjata itu," kata Masters.

Baca Juga: Macan Kemayoran Berduka, Selamat Jalan Daryono Mantan Kiper Persija

Priscilla Deniz, pengacara imigrasi dan merek dagang yang berbasis di Pembroke Pines, Florida, menganggap dirinya percaya diri dan berani, kecuali dengan serangga, khususnya kecoak.

"Saya hampir tidak bisa menulis kata tanpa bulu di belakang leher saya berdiri. Ketakutan saya begitu kuat, sehingga saya bisa menangis ketika melihat kecoa,"kata Deniz.

Masters dan Deniz tidak sendirian. Sebuah studi Universitas Chapman 2018 menemukan, bahwa 24 persen orang Amerika mengatakan mereka takut pada ular dan kadal, dan 22 persen mengatakan mereka takut pada serangga dan laba-laba.

Baca Juga: Iran Masih Terancam Sanksi Amerika, Menlu Javad Zarif: Trump Pergi, Kami Masih di Sini

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: cnalifestyle.channelnewsasia.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x