Simak! Ada 3 Fakta Unik Berkaitan dengan Makanan saat Imlek

- 26 Januari 2021, 13:21 WIB
Fakta unik Imlek yang berkaitan dengan makanan, Chinese New Year/Chinese New Year.*
Fakta unik Imlek yang berkaitan dengan makanan, Chinese New Year/Chinese New Year.* /

PR CIREBON - Pada perayaan Imlek atau yang disebut juga Festival Musim Semi, tentu tidak afdol rasanya jika tidak membahas makanan khas yang ada saat Imlek.

Seperti kue keranjang yang sering diberikan kepada kerabat atau kenalan saat Imlek di Indonesia, walaupun yang diberikan tidak merayakan Imlek.

Di negara asalnya juga ada beberapa makanan yang khas selama Imlek.

Baca Juga: Simak Fakta Unik pada Perayaan Imlek, Salah Satunya Jomblo Sewa Pacar Palsu

Namun, dalam artikel ini tidak dibahas mengenai makanan khas apa saja yang ada waktu Imlek.

Dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Chinese New Year, ada beberapa fakta unik yang mungkin belum diketahui dan terkait tentang makanan selama Imlek.

Penasaran bukan? Berikut fakta uniknya.

1. Pangsit dimakan setiap waktu makan dan setiap hari

Secara teknis memang seharusnya begitu.

Baca Juga: PPATK Temukan Transaksi Lintas Negara di Rekening Mantan Anggota FPI, 'Polri Harus Bisa Mengungkapnya'

Akan tetapi, tidak banyak orang yang memakan pangsit hampir setiap hari itu.

Karena selama Imlek tentu disajikan banyak makanan enak lainnya yang siap untuk disantap.

Sebab itu, kebanyakan orang akan memakan pangsit selama malam Tahun Baru, dan beberapa orang memakannya saat sarapan.

Baca Juga: Penelitian Sebut Tidur Siang Secara Teratur Membuat Mental Tetap Aktif dan Berpikir Cerdas

Bertentangan dengan kepercayaan populer, pangsit tidak populer di mana-mana di Tiongkok.

Hal tersebut lebih populer di daerah bagian utara.

Sementara di Selatan, orang-orangnya lebih suka menyantap lumpia dan nasi ketan yang disebut tangyuan.

2. Makanan penutup Tahun Baru Imlek

Makanan dalam Imlek memiliki arti dan makna khusus.

Banyak budaya yang berkaitan dengan makanan mempunyai makna simbolis, seperti kue Yule Log.

Namun, begitu banyak makanan penutup di perayaan Imlek yang memiliki makna khusus di dalamnya.

Baca Juga: Donald Trump Buka Kantor di Florida AS, Dilakukan untuk Jalankan Agenda Administrasi Pemerintahan

Kebanyakan hal itu tersembunyi pada plesetan nama yang diberikan untuk makanan tersebut.

Sebagai contoh tangyuan, yang secara harfiah berarti bola sup.

Akan tetapi pelafalannya mirip dengan tuanyuan, yang maksudnya reuni.

Jadi tidak mengherankan jika ini adalah makanan penutup yang populer selama Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Rusia Cabut Pembatasan Masuk dan Pergi bagi 4 Negara Ini, Salah Satunya Masih Menolak

Nian gao, sejenis kue beras, melambangkan kesuksesan setiap tahun.

Fa gao merupakan campuran dari kue bolu dan muffin.

Orang-orang dengan senang hati membuat Fa gao dengan warna-warni yang meriah.

Fa di sini sama dengan in fa cai, yang artinya menjadi kaya, dan semua orang tentu mengharapkan itu bukan?

Baca Juga: Gunakan Kendaraan Milik Warga, Pengungsi Gunung Merapi Dipulangkan Hari Ini

3. Anggur khusus saat Imlek.

Dikatakan orang Tiongkok suka sekali minum.

Ada pepatah mengatakan bahwa tidak ada tata krama atau etiket tanpa anggur.

Artinya Anda perlu minum anggur untuk setiap upacara, festival, atau makan malam penting.

Ada anggur untuk makan malam pertunangan, pernikahan, ulang tahun, dan tentu saja pada Festival Musim Semi atau Imlek.

Halaman:

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Chinese New Year


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x