Baca Juga: Pertama Kali Coba Mie Pedas Samyang Asal Korea Selatan, Pria Ini Alami Tuli Sementara hingga 2 Hari
Menurut banyak wisatawan, mereka memutuskan bersolo trip karena untuk mengurangi kemungkinan terinfeksi, dan juga memberi kebebasan untuk membuat rencana perjalanan dan jadwal sendiri.
Dengan kerja jarak jauh sebagai bagian dari gaya hidup normal baru, pelancong tunggal menemukan fleksibilitas yang nyaman untuk menggabungkan perjalanan dan pekerjaan.
Meski awalnya menjadi tren di kalangan milenial, co-living juga diperkirakan akan populer di berbagai kelompok umur.
Baca Juga: Badan Obat Norwegia Melaporkan 29 Orang Meninggal Dunia setelah Menerima Vaksin Covid-19 Pfizer
Terutama yang ingin berbagi biaya hidup tanpa mengorbankan perjalanan mandiri mereka.
Perjalanan Lokal atau Domestik
Meskipun beberapa negara telah memutuskan untuk mencabut pembatasan perjalanan, namun banyak dari pelancong yang belum tertarik untuk melakukan perjalanan jarak jauh.
Pertama, dengan pandemi yang masih menjadi ancaman, orang tidak ingin jauh dari rumah mereka jika ada keadaan darurat, dan kedua, semakin lama bepergian, maka semakin besar kemungkinan tertular.
Baca Juga: Tak akan Hadiri Pelantikan Joe Biden, Donald Trump Dikabarkan Tinggalkan Ibukota AS Rabu Pagi