Tolak Wapres Sebut Tren K-Pop Dorong Kreativitas, Ahmad Dhani: Musik Indonesia Lebih Bermutu

- 22 September 2020, 19:49 WIB
Ahmad Dhani.*
Ahmad Dhani.* /istimewa

PR CIREBON - Pernyataan bernada harapan yang disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin terkait tren Korean Pop (K-Pop) dapat mendorong kreativitas anak muda Indonesia untuk lebih giat mempromosikan budaya bangsa, ternyata mendapat kritik pedas dari musisi legenda, Ahmad Dhani.

Menurut Ahmad Dhani, musik Indonesia jauh lebih bermutu daripada K-Pop, tetapi dukungan dari pemerintah menjadi penting bagi perkembangan industri musik Tanah Air.

“Di Korea disiapkan dana besar untuk memajukan musik nasional. Pemerintah Korsel serius untuk mengangkat industri musik Korsel menjadi masuk ke industri musik dunia,” ungkap Ahmad Dhani, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi pada Selasa, 22 September 2020.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Terdampak Total Kasus Covid-19 Jakarta, Menkeu Revisi Prediksi ke -1,7 Persen

Lebih lanjut, ia pun menyebut Maruf Amin masih belum paham industri musik, sehingga perlu mengajak musisi berdiskusi agar tak perlu menyampaikan pernyataan tersebut.

“Intinya, seniman seperti pelaku industri pada umumnya, butuh dukungan pemerintah,” jelasnya.

Bahkan, Ahmad Dhani pun menyarankan pemerintah mengangkat pejabat yang memahami seluk-beluk industri dunia, jika mau industri musik berkembang di Indonesia, tanpa sebatas fiksi seperti industri mobil.

Baca Juga: Laga Sepakbola Siap Kembali Digelar, Sanksi Hadirkan Penonton saat Laga Buat Klub Langsung Kalah

Sebagai informasi, industri mobil di Korsel diketahui telah dimulai sejak 20 tahun lalu, sedangkan di Indonesia masih sebatas fiksi.

Dengan demikian, sebelum masuk ke industri musik dunia, pemerintah harus masuk dulu dalam dunia industri.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x