PR CIREBON - Dalam sekitar 24 jam, Samantha Katie James menjadi berita utama secara lokal dan internasional atas pernyataannya tentang protes Black Lives Matter di Amerika Serikat, yang dipicu oleh kematian Afrika-Amerika George Floyd.
Sementara dia tetap diam ketika publik media sosial gempar mengecam apa yang telah dikatakannya.
Organisasi Miss Universe Malaysia (MUMO) pun menyebut dalam akun Instagram-nya, mengatakan bahwa mereka tidak ada sangkut pautnya dengan pernyataan mantan pemenang Miss Universe Malaysia, Samantha Katie James.
Baca Juga: Ketegangan di Perbatasan India Memanas, Tiongkok Putuskan Berlatih Perang di Dataran Tinggi Tibet
Tak berselang lama, Samantha akhirnya meminta maaf atas unggahannya yang telah menuai banyak kritik.
"Aku memang mendengarmu, maaf, aku tahu kamu terluka. Aku tahu ini tidak adil. Aku tidak sepaham untuk memahami ini sepenuhnya," tulisnya.
Selanjutnya, ia menjelaskan terkait apa yang dimaksud dengan 'orang kulit hitam memilih untuk menjadi kulit hitam'.
Baca Juga: 2.320 Calon Jemaah Haji di Kabupaten Cirebon Terpaksa Harus Berangkat Tahun Depan
Ditulis Samantha, ia mengakui kesalahannya lewat cerita pengalamannya. Sepanjang perjalanan hidupnya, ia telah belajar bahwa setiap orang lebih dari sekedar tubuh fisik sementara.