PIKIRAN RAKYAT - Masa darurat virus Corona (covid-19) yang mendorong masyarakat untuk tidak keluar rumah, berdampak pada penurunan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM).
Penurunan BBM terjadi 40 persen di masing-masing SPBU di Wilayah III Cirebon.
Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Cirebon, Adi Alamsyah mengatakan penurunan konsumsi BBM sendiri sudah berjalan dua Minggu terakhir.
"Data yang kami peroleh dari masing-masing SPBU rata-rata menurun 40 persen, " terangnya kepada sejumlah wartawan Jum'at, 27 Maret 2020.
Adi menambahkan dengan berkurangnya aktivitas di perkantoran, pemerintah maupun swasta maupun perdagangan yang semakin dikurangi, berdampak pada menurunnya konsumsi BBM tersebut.
"Kalau untuk stok sendiri saya pastikan aman, seperti di Balongan Indramayu stoknya masih aman," ungkapnya.
Angka 40 persen penurunan konsumsi BBM itu lanjutnya, terjadi untuk semua jenis BBM baik Pertamax, Pertalite, dan Premium.
"Dampaknya dengan menurunnya jumlah kosumsi ini, akan berdampak pada berkurangnya jam operasional di masing-masing SPBU, seperti tadinya 24 Jam akan berubah menjadi 12 Jam," pungkasnya.***