Cek Fakta: Hoaks Turki Tidak akan Menutup Masjid dari Ancaman Covid-19, Simak Faktanya

- 7 April 2020, 20:48 WIB
HOAKS Pemerintah Turki tak akan menutup masjid dari ancaman virus corona.*
HOAKS Pemerintah Turki tak akan menutup masjid dari ancaman virus corona.* //Jabar Saber Hoaks

"Siapa saja yang meninggalkan mesjid hari ini, besok dia akan kehilangan iman karena dajjal," tulis keterangan dalam tangkapan layar tersebut.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Instagram @jabarsaberhoaks, Kepala Urusan Agama Turki Ali Erbas mengatakan,sejak 16 Maret 2020 Turki telah menghentikan salat berjamaah di masjid-masjid hingga risiko wabah virus corona berakhir.

Baca Juga: Peduli Pandemi Covid-19, Kelompok Pemuda di Cirebon Salurkan APD

Namun, masjid akan tetap terbuka untuk salat pribadi. Langkah ini sebagai bagian dari tindakan pencegahan terhadap wabah virus corona baru.

Dilansir di Hurriyet Daily News pada Kamis, 19 Maret 2020, Turki telah menutup masjid-masjid negara untuk salat Jumat mendatang dan malam Isra Mi'raj.

Sementara itu, gereja dan sinagoge di Istanbul juga menghentikan layanan mereka sebagai tanggapan terhadap penyebaran virus yang mematikan ini.

Baca Juga: Ajukan PSBB di Jawa Barat, Ridwan Kamil Sebut Bogor, Depok dan Bekasi Jadi Fokus Utama

Menurut laporan media setempat, gereja dan sinagoge terlihat ditutup di distrik Beyoglu, Istanbul.

Tak hanya itu, Kementerian Dalam Negeri Turki mengatakan, mulai 16 Maret 2020 akan menutup tempat-tempat yang dipadati oleh masyarakat seperti kafe, gym, hingga bioskop.

Namun tidak jelaskan sampai kapan penutupan ini akan diterapkan.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: JABAR SABER HOAKS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x